Di Akhir Hadist Rasulullah SAW |
Di antara tanda semakin dekatnya hari kiamat adalah ketika doa tidak lagi terkabulkan (tidak mustajabah). Dahulu orang-orang mukmin ketika memanjatkan doa, senantiasa doa-doa mereka dikabulkan oleh Allah, kemudian selanjutnya Allah tidak berkenan mengabulkan doa-doa mereka. Kecuali jika doa tersebut dipanjatkan di saat bulan Ramadlan, dipanjatkan di samping Ka’bah dan dipanjatkan di saat wuquf di Arafah. Hingga kelak mendekati hari kiamat, doa-doa para hamba Allah itu sudah tidak akan dikabulkan sama sekali. Dan yang tersisa adalah hanya harapan adanya syafaat dari al-Qur’an. Semoga kita semua tidak terhalang dari berkah al-Qur’an, dan senantiasa bisa mengamalkan dan tetap berpegang teguh dengan ajarannya.
Disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :
(سيجيء في آخر الزمان أقوام تكون وجوههم وجوه الآدميين وقلوبهم قلوب الشياطين أمثال الذئاب الضواري ليس في قلوبهم شيء من الرحمة). الحديث الى ان قال: (الحليم فيهم غاو والآمر فيهم بالمعروف منهم والمؤمن فيهم مستضعف والفاسق فيهم مشرف, والسنة فيهم بدعة, والبدعة فيهم سنة فعند ذلك يسلط عليهم شرارهم, ويدعو خيارهم فلا يستجاب لهم)
“Akan datang di akhir zaman, suatu kaum, yang mana wajah mereka seperti wajah manusia pada umumnya, sementara hati mereka seperti hati setan, mereka itu laksana serigala kelaparan, yang tidak ada rasa belas kasihan sedikitpun di hati mereka.”
Di akhir hadis yang panjang tadi, Rasulullah SAW bersabda:
“Orang yang bijak dan orang-orang yang biasa mengajak kepada kebajikan pada zaman itu adalah orang yang sudah sesat. Orang mukmin pada zaman itu kondisinya lemah, orang fasik dijadikan pemuka. Perkara sunnah dianggap bid’ah dan perkara bid’ah dianggap sunnah. Ketika sudah terjadi demikian, maka mereka akan dikuasai oleh orang-orang yang berperilaku buruk. Sementara orang yang baik-baik memanjatkan doa, namun doa mereka tidak dikabulkan.”
Abu Nu’aim mengatakan di dalam kitab Al-Hilyah, bahwa beliau telah mendapat riwayat hadis dari Abu Fadlal Nasr bin Abi Nashr ath-Thausi dari Muhammad bin Mukhallid dari Abdullah bin Ayub dari Dawud bin Muhabbirr dari Shalih al-Murry dari Yazid ar-Raqasyi dari Anas, beliau mengatakan, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
يأتي على الناس زمان يدعون فيه المؤمن العامة, فيقول الله ادع لخاصة نفسك أستجب لك فأما العامة فإني عليم ساخط
“Akan datang suatu zaman, di mana orang mukmin memanjatkan doa untuk kemaslahatan orang umum, kemudian Allah berfirman, “Berdoalah secara khusus untuk dirimu sendiri, maka Aku akan mengabulkannya, sedang untuk orang-orang umum, sesungguhnya Aku Maha Mengetahui dan Dzat yang Murka”
Imam Dailimi juga meriwayatkan hadis tersebut dari Abi Nu’aim. Beliau menyatakan bahwa yang dimaksud dengan kata al–mu’min pada hadis tersebut di atas adalah mukmin yang sempurna (kamil), yaitu seorang mukmin sejati yang memiliki derajat makrifat kepada Allah SWT. Adapun untuk orang yang berada di bawah derajatnya, maka kebanyakan tidak satupun dari mereka yang dikabulkan doanya, kecuali dalam keadaan yang dlarurat.
Wallahu a’lam.
0 Response to "Di Akhir Hadist Rasulullah SAW"
Posting Komentar